BANDA ACEH - Tim SAR terdiri Basarnas, kepolisian, dan syahbandar menggelar patroli pelayaran guna memastikan transportasi laut dan penyeberangan dalam keadaan aman

Patroli pelayaran dipimpin Kepala Kantor Basarnas Banda Aceh Budiono dengan menggunakan kapal SAR KN Kresna 323 berangkat dari Pelabuhan Ulee Lheue, Banda Aceh, Sabtu.

Patroli dilakukan hingga Pelabuhan Balohan, Sabang, Pulau Weh. Di pelabuhan tersebut, Tim SAR juga menyempatkan diri mengunjungi pos keamanan di Pelabuhan Balohan.

Kondisi pelabuhan, pelayaran baik sejumlah kapal cepat maupun kapal lambat dari Pelabuhan Ulee Lheue maupun sebaliknya, dari Pelabuhan Balohan, dipadati penumpang.

Selain ke Pelabuhan Balohan, pemantauan juga dilakukan tim SAR ke Selat Benggala, perairan ujung barat Kepulauan Pulo Aceh, Aceh Besar. Perairan tersebut merupakan kawasan lalu lintas kapal internasional.

Kepala Basarnas Banda Aceh Budiono mengatakan patroli untuk memantau kondisi pelayanan ke Sabang dan Ulee Lheue yang kini dalam keadaan padat penumpang.

"Dari pantauan di lapangan, ada peningkatan pelayaran ke Sabang. Hal ini dilihat adanya penambahan pelayaran, terutama kapal lambat, dari biasanya tiga kali menjadi empat kali," kata Budiono.

Budiono menyebutkan patroli dan pemantauan tersebut merupakan bagian dari operasi siaga natal dan tahun baru. Operasi berlangsung hingga 2 Januari mendatang.

"Operasi ini sifatnya terpadu, tidak sendiri-sendiri Karena itu, kami terus membangun sinergi dengan instansi terkait lainnya guna memastikan kegiatan masyarakat berjalan lancar," kata Budiono.