BENER MERIAH - Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 5 Bener Meriah yang berada di Kampung Ayu Ara, Kecamatan Permata, Kabupaten Bener Meriah merupakan satu-satunya sekolah di Aceh yang membuka program keahlian Agrobisnis Pengolahan Hasil Pertanian (APHP) tentang Kopi.

Beberapa waktu yang lalu sekolah SMK Negeri 5 Bener Meriah telah memproduksi beberapa jenis bubuk Kopi seperti Wine, Natural, Honey, Semi Wash, Full Wash dan Cascara kulit kopi untuk di ekspor keluar negeri.

Atas apa yang telah di hasilkan SMK N 5 Bener Meriah dan satu-satunya sekolah yang berbicara tentang pengolahan kopi. Itu sebabnya pengusaha kopi yang berasal dari Jakarta hadir mengunjungi Sekolah tersebut, Sabtu (21/12/2019).

Hal itu disampaikan oleh Kepala Sekolah SMK Negeri 5 Bener Meriah Sabirin Amin SPd kepada media ini, Minggu (22/12/2019). Menurutnya, pihak sekolah kemarin (Sabtu) telah menerima kunjungan para pengusaha kopi yang berasal dari Jakarta yang akan menjalin hubungan kerjasama dalam bidang pemasaran, serta akan membatu sekolah SMK N 5 dalam mempersiapkan siswa-siswi untuk dididik serta dilatih tentang pengolahan kopi.

"Pihak pengusaha kopi dari Jakarta itu akan mendidik, melatih cara pengolahan kopi serta mengekspor kopi yang akan bekerjasama dengan Negara Timur Tengah," ujar Sabirin.

Menurut Sabirin, rombongan pengusaha kopi yang datang dari Jakarta ke sekolah mereka diantaranya, Faud dari PT Tebar Insani Mandiri Jakarta, Teuku Dean Balwin PT TIM Jakarta, Yunal Realfi Konsultan Koperasi/ Dekopinwil Aceh, Teuku Raja Dirut Jada Perkasa, dan Iskandar Muda owner Sitti kawaa Coffee Jakarta.

Sabirin menuturkan, para eksportir kopi itu sangat tertarik dengan sekolah yang berbicara tentang pengolahan kopi dan program  Agrobisnis Pengolahan Hasil Pertanian (APHP) yang bergerak di bidang pengolahan dan pemasaran kopi.

Lanjut Sabirin, masyarakat Bener Meriah merupakan salah satu penghasil kopi terbaik di Dunia maka dari itu para eksportir melalui Yunal dan Fuad akan membangun kerjasama dengan SMK N 5 Bener Meriah.

"Adapun bentuk kerjasama yang akan dijalin yakni, melatih siswa-siswi disini berbahasa Inggris,  melatih siswa-siswi barista kopi, membantu para peserta didik SMK N 5 Bener Meriah untuk bekerja di Qatar, Dubai, Kwait, dan Arab Saudi khusunya di bidang barista kopi, akan melakukan kerjasama ekspor kopi ke Timur Tengah, akan membina dan memberikan bantuan sarana kepada Koperasi yang di bentuk SMK N 5 Bener Meriah," jelas Kepala Sekolah SMK N 5 Bener Meriah itu.

Kata Sabirin, tentu hal ini disambut dengan baik, bahkan pihaknya berharap jika ada pelatihan dan kegiatan tentang pengolahan dan barista sekiranya dapat melibatkan guru dan siswa-siswi SMK N 5 Bener Meriah serta menyiapkan lapangan pekerjaan untuk lulusan SMK N 5 Bener Meriah.

"Apa yang kita harapkan itu Alhamdulillah mereka sangat merespon dan menyambut dengan baik,"ucap Sabirin.

Dikatakan Sabirin, ini merupakan salah satu terobosan yang dilakukan pihaknya agar nantinya lahir para generasi muda yang akan siap menjadi pengusaha-pengusaha kopi baik di dalam maupun di luar negeri.

"Kami berharap pemerintah daerah dan provinsi mau membantu sekolah ini memfasilitasi sarana dan penunjang pendidikan karena kami ingin menjadikan sekolah ini sebagai gallery kopi dengan berbagai varian," kata Sabirin menambahkan.

Tentunya jika ini didukung pemerintah daerah maupun provinsi, tambah Sabirin, maka tidak menutup kemungkinan  sekolah ini bisa menjadi pusat penelitian kopi. Para eksportir ini sedang mencari barista yang ahli di bidang tersebut dengan usia minimal 20 tahun, oleh karenanya kehadiran mereka juga akan melatih siswa berbahasa Inggris agar nantinya bisa bekerja diluar negeri.

"Saat mereka mengunjungi sekolah kami kemarin, kepada mereka (pengusaha kopi Jakarta ) saya meminta mereka memotivasi siswa-siswi atas kesuksesan mereka bergerak di bisnis kopi," ujarnya.

Sementara Faud salah satu pengusaha kopi yang hadir dari Jakarta mengatakan, melalui kopi bisa mengelilingi dunia jika anak-anak mau belajar dan mencintai kopi gayo.