LHOKSEUMAWE - Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kota Lhokseumawe langsung bergerak cepat dengan menurukan excavator (alat berat) untuk membersihkan saluran di sepanjang pusat kota Lhokseumawe, hal tersebut dilakukan atas instruksi langsung Pj Walikota Lhokseumawe.

Seperti kita ketahui, semenjak Pj Walikota Lhokseumawe dijabat Dr Imran, sudah dua kali apel digelar setiap Senin di lapangan hiraq. Disitu ia langsung menyampaikan perintah kepada para SKPK untuk menindaklanjuti instruksinya yang ikut disaksikan oleh ribuan ASN dalam apel awal pekan itu.

Salah satu perintah yang disampaikan Pj Walikota Lhokseumawe untuk membersihkan seluruh saluran atau selokan sepanjang pusat kota Lhokseumawe. kebetulan, beban Perintah tersebut dibawah wewenang Dinas PUPR Lhokseumawe.

Pembersihan itu dilaksanakan di beberapa titik, yakni saluran disamping taman riyadhah, saluran di jalan listrik lancang garam dan di waduk pusong. Kegiatan tersebut sudah berlangsung beberapa hari hingga Kamis 28 Juli 2022.

Menurut informasi yang diperoleh media ini, pekerjaan tersebut dikebut oleh dinas PUPR. Diduga kegiatan ini sebagai paket PL bernilai seratusan juta lebih yang akan dibayar pada perubahan anggaran tahun 2022.

Kepala Dinas PUPR Lhokseumawe melalui kabid  ESDM T Syahrial mengatakan, pihaknya melakukan penggalian saluran ini merupakan perintah langsung dari Pj Wali Kota Lhokseumawe untuk mengantisipasi banjir karena sudah sumbat.

Ditanyakan sumber anggaran, Syahrial mengaku tidak ada anggaran. Saat media pertanyakan bagaimana pekerjaan dilakukan tidak ada anggaran?. Syahriyal mengaku dari swadaya.

Disinggung ada anggaran ratusan juta?, dirinya mengatakan perihal itu tidak benar. Kemudian media meyakinkan alasan tersebut tidak ada anggaran, Syahrizal memungkinkan karena hanya satu hari dilakukan pengoperasian alat excavator." Pane ratusan juta, si uro beko (mana ada anggaran ratusan juta, cuma satu hari pengoperasional mobil excavator)." jawab Syahrial lewat chatting whatsapp.[]