PIDIE JAYA – Empat hari pasca gempa yang menguncang Kabupaten Pidie Jaya, tim evakuasi dari TNI, Basarnas, BNPB, dan unsur masyarakat terus malukan pencarian terhadap korban yang diduga masih tertimbun runtuhan bangunan.

Humas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pidie Jaya, Ridwan, mengatakan sejumlah alat berat masih dikerahkan untuk melakukan pencarian korban runtuhan yang diduga masih terimbun bangunan.

“Tim evakuasi masih terus melakukan pencarian korban yang diduga masih tertimbun runtuhan bangunan di Kecamatan Meureudu dan Ulee Glee,” ujar Ridwan, Sabtu 10 Desember 2016.

Ridwan menyebutkan, tim evakuasi telah menetapkan prioritas kerja pada pencarian dan penyelamatan korban untuk beberapa hari kedepan.

Berdasarkan data yang diperoleh dari BNPB, Jumat 9 Desember 2016, pukul 14:00 WIB, tercatat sebanyak 96 orang meninggal dunia dan yang sudah diidentifikasi 84 orang, di Kabupaten Pidie satu orang meninggal dan telah diidentifikasi, di Bireuen dua korban meninggal, sudah diidentifikasi. 12 koran lagi sedang dalam proses identifikasi.

Selain korban meninggal, korban luka-luka juga terus bertambah. Korban luka berat bertambah menjadi 127 orang dan luka ringan 462 orang. Mereka dirawat di sejumlah rumah sakit dan puskesmas di Banda Aceh, Pidie dan Pidie Jaya. Selain itu, sekitar 10.024 warga mengungsi di 28 titik yang tersebar di seluruh kecamatan.