Menhub Imbau Pemudik Tak Pulang Saat Puncak Arus Balik

JAKARTA- Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengimbau masyarakat yang mudik saat libur Natal 2019 dan Tahun Baru 2020 agar tidak pulang saat puncak arus balik. Imbauan diberikan supaya tidak terjadi kepadatan di sejumlah ruas jalan tol, khususnya Tol Cipali.
Budi mengatakan arus balik kemungkinan akan dimulai pada 30 Desember 2019 dan mencapai puncaknya pada 1 Januari 2020. Periode waktu tersebut bertepatan dengan hari masuk sekolah dan kerja setelah libur Natal 2019 dan Tahun Baru 2020.
"Kalau bisa 30 Desember, atau setelah tanggal 1 Januari karena mudik itu akan terjadi kepadatan di Tol Cipali," kata Budi saat ditemui di kediaman Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G. Plate, Jakarta, Rabu (25/12).
Budi juga mengimbau kepada masyarakat yang berencana melakukan perjalanan wisata agar menggunakan transportasi umum. Tak hanya itu, Budi juga mengingatkan masyarakat memastikan keamanan moda transportasi yang dipilih.
"Pilih bus khususnya yang memang baik, yang laik jalan. Kalau di daerah, kita cek bannya sudah bagus dan sebagainya dan lebih teliti menggunakan itu," pungkasnya.
Sebelumnya, PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat pada 20 Desember 2019 sebanyak 180.276 kendaraan telah meninggalkan Jakarta menuju arah timur, barat, dan selatan pada H-5 Natal 2019.
Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga, Dwimawan Heru mengatakan bahwa jumlah arus lalu lintas pada H-5 Natal 2019 baru mencapai 20 persen dari total prediksi Jasa Marga untuk arus lalu lintas menuju ketiga arah tersebut.
Jasa Marga sendiri memprediksi akan terdapat 913.137 kendaraan terhitung sejak H-4 sampai H-1 Natal. Lalu lintas mudik arah Timur sendiri terpusat di dua gerbang tol, yaitu Gerbang Tol Cikampek Utama untuk kendaraan yang menuju arah Jalan Tol Cikopo-Palimanan; dan Gerbang Tol Kalihurip Utama untuk kendaraan menuju Jalan Tol Cipularang-Padaleunyi.
Komentar