Ketua APSBM Angkat Bicara Soal Anjloknya Harga Tomat di Bener Meriah

ACEHIMAGE.COM – Ketua Asosiasi Pedagang Sayur Bener Meriah (APSBM) angkat bicara terkait anjloknya harga tomat di Kabupaten Bener Meriah selama bulan suci Ramadhan 1444 Hijriah tahun 2023.
“Ada beberapa faktor yang menyebabkan harga tomat anjlok, salah satunya kurang lancar dan kurang permintaan pasar terhadap komoditi tomat dalam bulan puasa ini, “kata Ketua APSBM Sabardi, saat dikonfirmasi, Kamis 30 Maret 2023.
Selain faktor kurangnya permintaan, menurut Sabardi, juga para petani tidak mau bertahan tatkala masa panen sehingga tomat membludak di pasar dan gudang.
“Di pasar tomat tidak jalan otomatis barang yang dibeli pedagang atau toke dari petani tertahan di pajak maupun di gudang,”jelasnya.
Faktor yang paling mempengaruhi harga tomat di Bener Meriah adalah tidak adanya peluang pasar ke daerah luar hanya ada untuk pasar lokal yang ada di Aceh. “Selama ini pembuangan kita dari Bener Meriah hanya ke Provinsi Aceh karena kalau ke Medan mereka dipasok dari Brastagi,”ungkap Sabardi.
Menurutnya, tomat dari Bener Meriah baru ada peluang di Medan jika stok barang dari Brastagi kosong atau ada ekspor keluar baru mereka mau meminta barang dari Bener Meriah.
Terkait kondisi harga tomat yang anjlok itu sudah menjadi kebiasaan di Kabupaten Bener Meriah ketika petani memasuki panen besar. Kendati setiap tahun kita terus berupaya mencari solusi namun belum ada solusi konkrit untuk kestabilan harga.
“Sudah setiap tahun kami minta dukungan Pemerintah tapi hasilnya nihil kosong tidak ada perubahan yang dapat memberikan kesejahteraan bagi petani,”ungkapnya kesal.
Melalui Asosiasi yang saya pimpin, katanya lagi, kita sudah berkali-kali mengusulkan kepada dinas terkait agar mencari solusi mengantisipasi anjloknya harga tatkala masa panen petani.
Seperti upaya membangun gudang cold storage atau gudang pendingin di gudang APSBM namun hingga saat ini itu belum terealisasi jadi menurut kami apa yang telah dijanjikan pemerintah itu hanya omong pesot (red gayo ).
Kami dari para pedagang dan mewakili petani, Pemerintah daerah Kabupaten Bener Meriah wajib memperhatikan dan serius mencari solusi agar petani tidak selalu merugi.
“Harapan kami pedagang dan petani, pemerintah harus wajib memperhatikan dan serius mencari solusi kalau tidak setiap tahun terjadi over produksi hasil petani,”terangnya.
Selain cold storage, solusi nya adalah membangun pabrik saos, mobil angkutan box untuk mengangkut barang dari Bener Meriah ke luar daerah. Pintanya
Komentar