Kepala Dinas Syari'at Islam Kota Banda Aceh, Ridwan, S.Ag, M.Pd, menjadi narasumber peHTem edisi Kamis, 5 Oktober 2023 episode ke 14 Tahun ke IV dengan tema: Meneguhkan Banda Aceh Sebagai Barometer Penegakan Syari'at Islam di Nusantara yang dipandu oleh host Siti Aminah, S.IP, M.MLS Jangan lupa like share comment and subscribe.

Illiza Resmikan Sekretariat Majelis Pengkajian Tauhid Tasawuf Indonesia

dsc_0755
A A A

dsc_0729 dsc_0732 dsc_0755 dsc_0765 dsc_0775 dsc_0777BANDA ACEH — Walikota nonaktif  Hj. Illiza Sa’aduddin Djamal, SE bersama Ketua DPRK Banda Aceh Arif Fadillah meresmikan sekretariat Majelis Pengkajian Tauhid Tasawuf Indonesia (MPTT-I)  Abuya Syech H. Amran Waly Al-Khalidi, Cabang Kecamatan Jaya Baru Kota Banda Aceh di Gampong Lamjamee Kecamatan Jaya Baru Banda Aceh, Selasa (27/12).

Kegiatan peresmian sekaligus Maulid akbar gampong Lamjamee itu dipusatkan di Taman Krueng Neng

Kegiatan itu turut dihadiri calon wakil walikota Banda Aceh Farid Nyak Umar, ST, dan anggota DPRK Banda Aceh, Irwansyah, Ilmiza Sa’aduddin Djamal dan Daniel Abdulwahab serta Ketua PCNU Kota Banda Aceh Tgk. Rusli Daud.

Illiza mengapreasiasi lahirnya pusat-pusat keagamaan di kota Banda Aceh. Hal itu menurutnya sesuai dengan cita-cita pihaknya ingin menjadikan kota Banda Aceh sebagai model kota Madani.

“Apalagi ini tempatnya di Taman, artinya bagaimana kedepan ini taman-taman menjadi pusat kegiatan positif,”ujarnya.

Dalam kesempatan itu Illiza menyebutkan, pihaknya punya komitmen untuk memperbanyak taman-taman rekreasi keluarga di kota Banda Aceh, sehingga menjadi tempat rekreasi bagi anak-anak.

“Pasca tsunami banyak taman-taman sedang dan sudah dibangun, seperti taman sari atau taman bustanil salatin sedang proses revitalisasi, dan taman-taman lain yang mulai hidup,”ujarnya.

Disamping itu taman-taman yang telah ada diharapkan juga dimanfaatkan untuk kegatan-kegiatan keislaman, sehingga tidak disalahfungsikan menjadi tempat maksiat.

“Jadi kita buat taman-taman ini agar tidak identik sebagai tempat maksiat, dua-duaan, dan sebagainya, maka kita buat lebih terbuka, dan juga menyediakan fasilitas wifi seperti taman bustanil salatin,”ujarnya.

Illiza juga mengaku dalam agenda pemko Banda Aceh juga masih direncanakan untuk membebaskan sejumlah lahan untuk dibangunkan taman-taman dan juga hutan kota.

Fotografer:AK Jailani
Sumber:Rel
Rubrik:ACEH

Komentar

Loading...