ACEHIMAGE.COM - Badan Pengawasan Pemilihan Umum ( Bawaslu ) Kabupaten Bener Meriah mengelar rapat kerja teknis pengawasan pemutakhiran data Pemilih dan penyusunan daftar Pemilih Pada Pemilu 2024.

Raker tersebut diselenggarakan di Cafe Retro, Kampung Wonosobo, Kecamatan Wih Pesan, Bener Meriah. Kamis (9/3).

Acara tersebut dibuka oleh  Surahman Divisi Hukum Pencegahan Parmas dan Humas ( HP2H) Bawaslu Bener Meriah dan diikuti oleh masing-masing Panwascam yang membidangi  HP2H serta satu orang staf pendukung yang membantu.

Kepada media ini, Surahman mengatakan, rapat yang dilaksanakan tersebut bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada Panwas Kecamatan terkait pengawasan pemutakhiran data pemilih dan penyusunan daftar pemilih yang sedang dilaksanakan oleh KIP.

Ia menambahkan,  tahapan saat ini sedang berjalan. “Untuk tahapan pencoklitan  saat ini sudah hampir selesai dan mencapai 95 persen dan para panwascam di lapangan harus tau tentang ini, laporannya harus ada dan desa mamana yang sudah selesai,” ujarnya.

Begitu juga dengan tahapan  Verfak calon DPD,yang akan memasuki Verfak tahap ke II. “ Ini juga sangat berat dan harus betul-betul bekerja baik itu penyelenggara PPS  dan PPKD sebab banyak yang tidak memenuhi syarat,”ujarnya

Surahman berharap,  agar para peserta dapat memperdalam pengetahuannya  sehingga dapat menjalankan tugas di lapangan. “ Di dalam Grup WhatsApp saya melihat masih banyak yang bingung dan dalam rapat ini akan kita pertajam terus, ” ucapnya.

Sementara itu, Koordinator Panwaslih Bener Meriah  Akmal, sebelumnya mengharapkan seluruh peserta yang mengikuti kegiatan tersebut dapat mengikuti kegiatan tersebut dengan bersungguh-sungguh dan serius.

“ Ini adalah acara yang sangat penting terkait dengan penyusunan daftar Pemilih pada Pemilu 2024 dan harus diikuti sampai selesai agar mudah melaksanakan tugas di lapangan” tegasnya.

Raker tersebut juga menghadirkan narasumber dari Komisioner KIP Bener Meriah yakni,  Mahyuzar yang membidangi pengawasan pemutakhiran data Pemilih dan penyusunan daftar Pemilih.