Aktivis Muhammadiyah, Hendra Saputra, menjadi narasumber peHTem edisi Senin, 12 Juni 2023 episode ke 85 Tahun ke 3 dengan tema: Balai Pengajian Muhammadiyah Dibakar, Aktivis Minta Polisi Tangkap Aktor dan Provokator? yang dipandu oleh host Siti Aminah, S.IP, M.MLS, Jangan lupa like share comment and subsribe.

Anggota DPRK Bener Meriah Sayangkan Ambruknyan TPT Masjid Babunnasihihin Timang Gajah

For acehimage.com.
A A A

ACEHIMAGE.COM - Sofyan anggota DPRK Bener Meriah menyangkan ambruknya Tembok Penahan Tanah (TPT) yang dibangun dua tahun lalu mengunakan dana Pokirnya.

Ia menduga, ambruknya TPT tersebut akibat kecerobohan dan kelalaian panitia pembanguan masjid Babunnasihihin.

"TPT itu ambruk karena kelalaian pihak panitia yang baru dibentuk, sebab tembok itu dibangun dua tahun yang lalu telah sesuai dengan spesifikasi," kata Sofyan kepada Media ini. Minggu, 30 April 2023.

Pasalnya, pihak panitia tanpa perencanaan dan melibatkan konsultan yang ahli melakukan penimbunan didekat TPT tersebut. Sehingga saat hujan deras TPT tersebut tindak sanggup menahan debit air yang meningkat signifikan.

Ketika di bangun dua tahun lalu, kondisinya sengaja kita buat landai dan ada parit untuk jalan air biar mengalir. Di sekelilingnya juga kita tanam pohon kelapa. Tapi akibat tanah timbun itu paretnyan tertutup dan pohon kelapa yang ditanam entah habis kemana.

"Kita menuntut pihak panitia bertanggung jawab dengan membangun TPT itu tanpa mengunakan dana umat. Karena mereka saya anggap telah lalai,bjika mereka tidak mau bertanggung jawab akan kita laporkan ke pihak kepolisian," tegas Sofyan.

Ia menjelaskan, TPT itu di bangunan sepanjang 64 meter dan kini separuh lebih sudah ambruk akibat tidak sanggup menahan tekanan air saat hujan deras mengguyur kawasan itu pasca dua hari lebaran idul Fitri 1444 H.

Awalnya, mereka (paniti) meratakan halaman didekat parkir kendaraan masjid Babunnasihihin itu untuk tempat pelaksanaan salat Idul Fitri 1444 H oleh masyarakat tiga kampung, diantaranya masyarakat Kampung Timang Gajah, Umah Besi, dan Kampung Pante Karia.

"Namun, tidak ada satupun masyarakat dari tiga Kampung itu setuju melaksanakan salat Idul Fitri disana," ujar Sofyan.

Sementara itu, Ketua panitia pembanguan masjid Babunnasihihin saat dikonfirmasi mengatakan, Tgk Sulman saat dikonfirmasi mengatakan, memang kita menimbun bagian pelataran masjid itu. Namun di dekat turap yang ambruk kita hanya menimbun dua mobil tanah saja.

"TPT itu ambruk sudah takdir illahi, jadi engak elok jika saling menyalahkan. Rencananya juga kita panitia memang akan membangun turap termasuk memperbaiki yang rusak itu," imbuhnya.

"Jadi, aneh aja kalau kami panitia dituntut untuk memperbaiki TPT yang ambruk itu tidak boleh mengunakan dana umat yang disumbangkan untuk pembagian masjid," timpal Sulman.[]

Komentar

Loading...