ACEHIMAGE.COM – Pemerintah daerah Kabupaten Bener Meriah melalui Dinas Perdagangan memberikan bantuan berupa alat kerajinan dan ukir kayu kepada 6 Kelompok Industri Kecil Menengah (IKM).

Bantuan tersebut diserahkan langsung oleh Penjabat Bupati Bener Meriah, Perwakilan BSI, Bank Aceh, Asisten II dan kepala Dinas Perdagangan setempat. Selasa, 31 Januari 2023 di Area Pedestrian Kabupaten Bener Meriah.

Kepala Dinas Perdagangan Bener Meriah, Khairun Aksa dalam laporannya menyampaikan, demi mendukung optimalisasi manfaat dari pemberian bantuan alat kerajinan tangan dan ukir kayu tersebut, dinas perdagangan telah mengadakan pelatihan Handycraft pada 6 Desember 2022 tahun lalu.

Dalam pelatihan itu, dinas perdagangan mendatangkan para narasumber yang berasal kelompok hobi kayu Medan, Sumatera Utara. “Kala itu sebanyak 30 peserta dari IKM pengrajin tangan dan ukir kayu  mengikuti pelatihan dan mereka tersebut adalah calon penerima bantuan yang kita serahkan hari ini,”ungkap Khairun Aksa.

Khairun menerangkan, kelompok IKM penerima bantuan hibah berupa alat kerajinan dan ukir kayu tersebut diantaranya, kelompok Aldeeva Wood dari Kampung Simpang Utama, Kecamatan Bandar, Kelompok Rumah Sampah dari Kampung Simpang Balik, Kecamatan Wih Pesam, kelompok Rumah Kreatif Kayu dari Kampung Bale Atu, Kecamatan Bukit.

Selanjutnya, kelompok Rumah Kreatif Kenawat dari Kampung Kenawat Redelong, Kecamatan Bukit, kelompok Kriya Kayu Berendal,  Kampung Simpang teritit, Kecamatan Wih Pesam, dan kelompok Rumah Kharisma Kayuni dari Kampung Pante Raya, Kecamatan Wih Pesam.

Menurut Kadis Perdagangan itu, bantuan hibah peralatan kerajinan dan ukir kayu yang diterima para kelompok pengrajin tersebut  bersumber dari dana otsus tahun 2022 sebanyak Rp. 700 juta rupiah.

“Mudah-mudahan dengan diberikan alat tersebut para pengrajin di daerah ini dapat berinovasi dengan mengukir kayu menjadi produk-produk yang diminati di pasar sehingga dapat meningkatkan perekonomian masyarakat Bener Meriah dan pengrajin itu pada khususnya,”harap Khairun.

Sementara itu PJ Bupati Bener Meriah, Drs Haili Yoga M Si menegaskan bantuan yang telah diberikan oleh pemerintah tersebut harus benar-benar dimanfaatkan dengan baik.

“Saya lebih suka peralatan ini rusak di pergunakan untuk membuat produk-produk yang dihasilkan para pengrajin yang menerima bantuan ini, dari pada barang ini disimpan dan tidak dipergunakan sama sekali,”tegas Haili Yoga.

Kepada kelompok penerima bantuan alat kerajinan dan ukir kayu  tersebut, Haili Yoga juga berharap mereka terus berinovasi dengan menampilkan kreatif ukiran-ukiran baik itu berupa kursi, meja, maupun perabot rumah tangga.

“Saya yakin bantuan yang kita berikan ini tepat sasaran, sebab para penerima ini adalah orang-orang yang memiliki kemampuan dalam membuat ukiran kayu dan kerajinan lainnya,”ucap Haili Yoga.

Orang nomor satu di Kabupaten Penghasil Kopi Arabika Gayo itu berpesan, agar para pengrajin yang telah menerima bantuan itu juga memanfaatkan media sosial untuk mempromosikan produknya masing-masing.[]