ACEHIMAGE.COM - Sebanyak 206 Tenaga Kesehatan (Nakes) mengikuti pra uji kompetensi jabatan fungsional kesehatan tahun 2023. Kegiatan itu diselenggarakan oleh Dinas Kesehatan Bener Meriah di aula dinas kesehatan setempat.

"Hari ini kita menggelar pra uji kompetensi jabatan fungsional bagi tenaga kesehatan. Hal ini sesuai dengan surat direktur pembinaan dan pengawasan tenaga kesehatan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia Nomor PT.01.02/F.VI/4155/2023, tentang Rekomendasi Pelaksanaan Uji Kompetensi," kata Kabid Pelayanan dan SDK Dinkes Bener Meriah, Mahseni SKM, Rabu, 5 Juli 2023.

Menurutnya, para peserta yang mendaftar tidak hanya berasal dari nakes Bener Meriah, namun ada juga dari Kabupaten Aceh Tengah, Aceh Timur, dan Simeulue.

"Pelaksanaan uji kompetensi ini, di Bener Meriah baru kali ini dilaksabajan. Sebab, selama ini Nakes dari sini ikut uji kompetensi di Kabupaten lain yang telah mendapat rekom dari Kemenkes,"ungkap Mahseni.

Dirincikannya, 206 tenaga fungsional kesehatan yang mengikuti pra kompetensi itu terdiri dari Bidan 149 orang,Perawat 33 orang,dokter 10 orang,Administrator Kesehatan 6 orang,Penyuluh Kesehatan 3 orang,Nutrisionis 1 orang, Farmasi 1 orang Kesling 1 orang, fisioterapi 1 orang, dan Terapis Gigi 1 orang.

Untuk penguji dalam Pra uji kompetensi ini, kata Mahseni, berasal dari Kabupaten Bener Meriah sendiri yang telah mengikuti pembekalan oleh Dinas Kesehatan Provinsi Aceh. Saat memberikan materi juga para narasumber didampingi tim dari Provinsi melalui zoom.

Sementara itu, Plt Kepala Dinas Kesehatan Bener Meriah, Hasyimi menyebutkan untuk uji Kompetensi sendiri akan dilaksanakan pada tanggal 25 hingga 27 Juli 2023 nanti.

"Hari ini masih pra uji kompetensi, untuk uji kompetensi nanti tanggal 25-27 Juli yang dilaksanakan di Bener Meriah,"sebut Hasyimi.

Dalam pra uji kompetensi ini, disepakati bahan apa nantinya yang akan dinilai pada uji kompetensi di tanggal 25-27 Juli mendatang.

Ia menambahkan ada 10 jenis jabatan fungsional tanaga kesehatan di uji di antaranya administrator kesehatan, asisten apoteker, bidan, dokter, fisioterapis, penyuluh kesehatan masyarakat, perawat, terapis gigi mulut dan sanitarian. Terang Hasyimi.

"Kita berharap para peserta memanfaatkan pra uji kompetensi ini dengan baik, agar nanti saat mengikuti uji kompetensi mereka dinyatakan berkompeten sebagai nakes jabatan fungsional ,"pinta Hasyimi